MedanTop.id, Medan - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut), memberangkatkan sebanyak 2.500 pemudik secara gratis. Para pemudik ini, diberangkatkan ke delapan rute tujuan.
Para pemudik ini, diberangkatkan secara serentak dari Terminal Amplas Medan, hari ini. Pemberangkatan pemudik itu, ditandai dengan pengangkatan bendera oleh Penjabat (Pj) Gubenur Sumut Hassanudin dan sejumlah pejabat lainnya.
Ada sebanyak 66 unit bus, yang diberangkatkan untuk membawa para pemudik ke delapan rute tersebut.
"Ada delapan destinasi yang kita sediakan pada tahun ini, Pemprov Sumut menyediakan sebanyak 2.500 seat pada mudik lebaran kali ini atau sekitar 66 unit bus," kata Kepala Dinas Perhubungan Sumut Agustinus usai acara pelepasan mudik gratis Pemprov Sumut di Terminal Amplas Medan, Sabtu (6/4/2024).
Agustinus mengatakan, program mudik gratis itu dilakukan untuk mengakomodir mobilitas masyarakat yang melakukan mudik, termasuk untuk mencegah terjadinya kepadatan lalu lintas. Selain itu, program ini juga diselenggarakan untuk membantu masyarakat dalam meminimalisir biaya mudik.
"Pengadaan mudik gratis, menjadi salah satu wahana bagi kita untuk mengakomodir mobilitas pada masa mudik lebaran tahun ini. Penyediaan angkutan umum juga bersifat massal, tentunya menjadi salah satu cara bagi kita untuk membuat lalu lintas itu semakin lancar," ujarnya.
Hassanudin turut menyampaikan, pihaknya mengadakan program mudik gratis ini. Alasan lain itu, yakni untuk mengurangi angka pemudik yang menaiki sepeda motor.
Menurutnya, mudik dengan mengendarai sepeda motor sangatlah berbahaya. Hal itu menjadi penyebab terjadinya kecelakaan. Berdasarkan data yang dirilis Polda Sumut, kata Hassanudin, ada empat orang yang tewas karena kecelakaan, setiap harinya.
"Pada Lebaran ini, sebagaimana survei dari Kementerian Perhubungan, itu tercatat penggunaan sepeda motor memang cukup tinggi, sampai naik 16,07 persen atau 31,12 juta. Tentunya tingginya pengguna sepeda motor ini, cukup rentan untuk menimbulkan kecelakaan lalu lintas, karena itu sepeda motor tidak didesain untuk perjalanan jarak jauh. Maka dari itulah, salah satu upaya yang kita lakukan untuk menekan tingkat pengguna sepeda motor, adalah melalui layanan bus mudik gratis ini," tutur Hassanudin.
Selain mudik gratis, mantan Pangdam I/BB itu menyebut, pihaknya juga memberikan fasilitas pengiriman sepeda motor para pemudik secara gratis untuk rute Medan-Rantau Prapat. Sepeda motor itu, akan diberangkatkan dengan kereta api. Pengiriman ini, dilakukan selama tiga hari mulai dari 6-8 April 2024.
"Melalui dukungan PT KAI, kita juga telah menyediakan layanan pengiriman sepeda motor gratis melalui angkutan kereta api untuk tujuan Medan-Rantau Prapat. Tentunya kendaraan tadi direncanakan diberangkatkan secara bertahap mulai tanggal 6,7, dan 8 April 2024 dengan kapasitas 30 unit per hari," jelasnya.
Hassanudin berharap, para pemudik bisa sampai ke kampung halamannya dengan selamat. Dia juga turut mengingatkan, pengemudi untuk tetap berhati-hati.
"Semoga sampai ke tujuan dengan selamat dan baik, dijauhkan dari marabahaya. Kepada pengemudi, awak bus yang akan membawa para pemudik, kami berpesan agar saudara selalu mentaati aturan lalu lintas dan berperilaku tertib di jalan. Jika ngantuk, segera istirahat sejenak, keselamatan adalah hal yang paling utama," pungkasnya.
Adapun delapan rute mudik gratis itu, yakni Medan-Parapat-Tarutung-Padangsidimpuan, Medan-Parapat-Tarutung-Panyabungan, Medan-Rantau Prapat-Gunung Tua, Medan-Merek-Dolok Sanggul-Pakkat-Barus, Medan-Kisaran-Rantau Prapat, Medan-Rantau Prapat-Kota Pinang, Medan-Parapat-Tarutung-Sibolga, dan Medan-Sidikalang-Salak.
Sebelumnya diberitakan, Pemprov Sumut kembali mengadakan mudik gratis tahun ini. Pendaftaran mudik gratis itu dibuka mulai 14-31 Maret 2024.
"Hari ini, kita sudah mulai pendaftaran secara online dan offline. Untuk tahun ini mudik gratis di Sumut kita ada di delapan rute tujuan," ungkap Agustinus kepada detikSumut, Kamis (14/3/2024) kemarin.
Penulis: Putra/Detik
