Elvi Indri, Minta Polisi Tangkap Dua Pelaku Lainnya yang Mengganiaya Anaknya

Medantop.id, Medan - Terkait penganiayaan yang dilakukan oleh anak AKBP Achiruddin, yakni Aditya Hasibuan, ibu dari Ken Admiral, Elvi Indri, meminta polisi untuk memeriksa dua orang lainnya yang terlibat dalam peristiwa penganiayaan tersebut. yakni seorang pria bernama Raja Siregar yang diduga menodongkan senjata laras panjang atas suruhan AKBP Achiruddin, dan Abang pelaku bernama Arya Hasibuan yang juga turut mengancam korban, saat penganiayaan terjadi.

Ibu korban, Elvi Indrimenunjukan 2 pelaku lainya yang menganiaya anaknya Ken Admiral, Foto: Hasanah

Elvi  menjelaskan, kedua orang pria tersebut  memiliki peran masing masing saat penganiayaan terjadi, Raja Saragih disuruh oleh AKBP Achiruddin untuk menodong senjata laras panajang kepada korban, sementara  satu orang pria lainnya yakni Arya Hasibuan yang merupakan abang dari Aditya Hasibuan, turut mengancam korban dalam aksi penganiayaan tersebut.

“Ini Raja Siregar, ini penodong senjata, pak Achiruddin perintahkan raja masuk ke dalam rumah ambil senjata. sampai saat ini masih belum ada diperiksa dan sampai di BAP juga belon ada di periksa, tapi ini termasuk yang menodong senjata, atas perintah pak achiruddin,” ujar Elvi, Rabu(27/4)

 Lebih lanjut Elvi menjelaskan,  Raja Siregar merupakan teman dari pelaku Aditya Hasibuan, selain itu abang pelaku juga ikut mengancam anaknya saat aksi penganiayaan berlangsung.

“Ada abangnya Aditya yang dia bilang ku hajar kau nanti, ini juga jelas di videonya, ada di BAP nga dimasukin,”ujarnya.

Aksi penganiayaan terhadap Ken Admiral mulai viral di media sosial sejak Selasa 25 April 2023 kemarin, penganiayaan ini dipicu ketika korban mendatangi rumah pelaku, untuk meminta pertanggung jawaban pelaku atas perusakan kaca spion mobil korban.

Pelaku Aditya Hasibuan langsung keluar dari rumah dan melakukan penganiayaan, aksi tersebut disaksikan oleh bapaknya yakni Akbp Achiruddin Hasibuan.

Saat peristiwa terjadi, AKBP Achirudin malah hanya menyaksikan kejadian tersebut dan melakukan pembiaran tindak pidana terhadap korban yang dilakukan anaknya.

 

Penulis: Nurhasanah

Editor: Yon