Iklan

" />

Gempa Cianjur, 323 Meninggal Dunia

Redaksi
Tuesday 29 November 2022 | 05:03 WIB Last Updated 2022-11-28T22:03:53Z

Medantop.id, Cianjur - Korban meninggal dunia bencana alam gempa bumi Cianjur kini menjadi 323 jiwa. Tim gabungan berhasil menemukan 2 jenazah di Kecamatan Cijedil, pada Senin 29 November 2022, sehingga data warga hilang berkurang menjadi 9 jiwa. 


Foto: bnpb.go.id

Kerusakan infrastruktur tercatat 26.237 rumah rusak berat, 14.196 rumah rusak sedang, dan 22.786 rumah rusak ringan. Infrastruktur lain yang mengalami kerusakan yaitu 471 sekolah, 170 tempat ibadah, 14 fasilitas kesehatan, dan 17 gedung perkantoran.


Data titik pengungsian terpilah yang dapat dihimpun BNPB, KemenPPPA, dan UNFPA hingga saat ini tercatat sebanyak 449 titik, dengan total jumlah pengungsi sebanyak 100.330 jiwa. 


Pos komando terus melakukan pemantauan kebutuhan logistik warga terdampak. Distribusi bantuan masih terus digencarkan dengan menggunakan berbagai armada. 


Bupati Kabupatan Cianjur, Herman Suherman mengatakan aktivitas kegempaan di Kabupaten Cianjur sudah mulai berkurang. 


"Saya sudah menerima surat dari BMKG yang merilis aktivitas kegempaan di Kabupaten Cianjur sudah berkurang. Masyarakat kami himbau untuk kembali ke rumah masing-masing dengan catatan rumahnya tidak terdapat kerusakan struktur," jelas Suherman. 


Dirinya juga mengimbau bagi warga yang akan kembali ke rumah, agar menata kembali barang-barang dan perabotan di rumah untuk disusun sedemikian mungkin agar tidak menghalangi jalur evakuasi apabila terjadi gempa susulan. 


"Insyaallah kami akan segera menindaklanjuti surat dari BMKG  kepada camat dan kepala desa untuk diteruskan kepada para RT/RW untuk kiranya mulai besok masyarakat sudah bisa kembali kerumah sehingga kegiatan ekonomi bisa kembai berjalan," jelas Herman. 


Sementara untuk lahan relokasi, terdapat penambahan 2 lahan untuk pembangunan hunian. 


"Sebelumnya sudah disampikan relokasi di Desa Sirnagalih seluas 2,5 hektar. Alhamdulillah ada penambahan dua lokasi, jadi lokasi kedua di kec mande  4 hetar. Di Kecamatan Pacet tepatnya di Cimpedawa dengan luas 10 hektar," tambahnya. 


Lahan di Desa Sinargalih, Kecamatan Cilaku akan segera dilakukan perataan tanah sebagai langkah awal pembangunan. 


"Tim verifikasi data rumah rusak juga sudah turun ke lapangan, kurang lebih 3.500 sudah terverifikasi. Direncanakan dalam waktu 5 sampai 6 hari verifikasi bisa terselesaikan, sehingga dapat terlihat jumlah yang harus direlokasi dan sebagainya," kata Herman. 


Dirinya meminta warga yang rumahnya rusak tidak melakukan perbaikan terlebih dahulu sebelum dilakukan asesmen.( Kin) 


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Gempa Cianjur, 323 Meninggal Dunia

Trending Now

Iklan

iklan