Medantop.id, Medan - Polda Sumut membeberkan progress kasus bos judi online Kota Medan, Apin BK. Polisi kembali menyita aset milik Apin BK senilai Rp 5,8 Miliar.
 |
| Istimewa |
Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra mengatakan, aset yang disita terdiri dari 21 Jet Ski, 2 speed boat dan 2 kapal.
“Ada 21 jet ski, speed boat dan Jet Ski kita yang kita amankan mengamankan Rp 5,8 M,” ujar Panca saat paparan di Mapolda Sumut, Rabu 30 November 2022
Aset tersebut disimpan di salah satu wilayah di Danau Toba. Kata Panca sebelumnya pihaknya juga telah menyita total 26 aset milik apin yang terdiri dari rumah, ruko dan tanah milik Apin. Totalnya senilai Rp 153 miliar.
“Bila ditambah Rp 5,8 miliar jadi total yang kita Rp 158,68 miliar, ini akan kita terus kembangkan,”ujarnya
Polisi juga telah menetapkan 15 orang lainnya tersangka. Mereka merupakan anak buah Apin dalam mengoperasikan bisnis judinya.
 |
| Istimewa |
Panca juga mengatakan, berkas untuk kasus judi online Apin telah dilimpahkan ke Kejaksaan Sumut.
“Berkas untuk tindak pidana perjudian online itu dinyatakan lengkap oleh teman kejaksaan tinggi,” kata Panca.
Pihaknya kini tengah menyusun berkas untuk kasus pencucian uang yang melibatkan Apin.
“Mudah mudahan bisa segera P 21, sehingga kita bisa nanti melihat dan menyaksikan persidangan baik tindak pidana asal (online) maupun tindak pidana pencucian uang,”ungkap Panca
Sebelumnya dari hasil penyelidikan, judi online yang dikelola Apin BK ini beromzet Rp 500 juta sampai Rp 1 miliar per hari. Apin BK sempat buron lama sebelum akhrinya ditangkap di Malaysia.
Sebelumnya dari hasil penyelidikan, judi online yang dikelola Apin BK ini beromzet Rp 500 juta sampai Rp 1 miliar per hari. Apin BK sempat buron lama sebelum akhrinya ditangkap di Malaysia.
Reporter: Kin Putra
