Medantop.id, Medan - Sepasang Suami-istri melapor ke dinas pendidikan Sumatra Utara (Disdik Sumut) karena dipecat sepihak oleh kepala sekolah SMA Negeri 4 Binjai sebagai honor penjaga dan petugas kebersihan sekolah SMA Negeri 4 Binjai.
Pemecatan tersebut lantaran diduga kedua petugas ini dituduh menyebarkan berita bohong dan tidak taat terhadap peraturan pimpinan dari pihak sekolah tersebut.
Emi W Siregar saat diwawancarai mengatakan, pemecatan ini dilakukan secara sepihak ia tidak tahu harus berbuat apa selain mengadu kedisdik Sumut. Karena menurutnya selama ini tidak ada guru maupun siswa yang komplain terhadap dirinya.
"Saya dipecat secara sepihak bang saya mau ngomong apapun tidak tahu, saya rasa guru gurupun tidak pernah ada komplain sama saya bang itulah saya merasa difitnah gini secara sepihak, " ucapnya.
Ia mengatakan karena dirinya terdaftar ke dapodik maka dari itu dirinya melaporkan ke disdik Sumut agar mendapatkan keadilan.
"Gimana saya kedepannya, saya terdaftar di data pokok pendidikan (dapodik) bang di SMA Negeri 4 Binjai yang pecat langsung tanda tangan kepala sekolah, tanpa ada bukti, "ucapnya.
Ia pun menjelaskan surat pemecatannya ini ada dua faktor yang pertama soal mencemaran nama baikndan tidak taat aturan yang menurutnya ini tidak pernah dilakukannya dan tidak afa bukti.
"Isi suratnya, pemutusan kerja dengan sekolah SMA 4 pertanggal 1 Oktober yang isinya pencemaran nama baik pimpinan kedua tidak loyal pimpinan sekolah padahal tidak ada,"terang Emi.
Dia juga mengaku sudah hampir satu dekade bekerja di sekolah SMA Negeri 4 Binjai inj, ia berharap dapat keadilan.
"Kalau saya istri petugas kebersihan kalau suami penjaga sekolah rangkap petugas kebersihan sekolah, udah sembilan tahun sya kerja di SMAN 4 Binjai, saya cuna minta keadilan baja bang, "pungkasnya.
