Iklan

" />

Gelombang Panas Jadi Berkah Bagi Pengerajin Batu Bata

Redaksi
Monday 1 May 2023 | 22:25 WIB Last Updated 2023-05-01T15:25:02Z

Medantop.id, Kudus - Fenomena cuaca panas yang tengah melanda sejumlah wilayah di Indonesia, rupanya membawa berkah tersendiri untuk para perajin batu bata di Kudus, Jawa Tengah.

Ilustrasi batu bata sumber :NET

Produksi batu bata kini justru meningkat karena proses pengeringan menjadi lebih cepat, fenomena cuaca panas yang belakangan terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia rupanya tak selalu berdampak negatif, di Kudus Jawa Tengah misalnya para perajin batu bata yang ada di desa prambatan Lor Kecamatan Kaliwungu Kudus ini, justru bersyukur karena cuaca panas membawa berkah.

Jika dalam kondisi cuaca normal, proses pengeringan batu bata membutuhkan waktu 5 hingga 6 hari, kini mereka hanya membutuhkan waktu 2-3 hari saja, sebelum selanjutnya dilakukan proses pembakaran praktis proses produksi menjadi lebih cepat dibanding biasanya.

"Kondisi panas seperti ini kan biasanya kan kalau musim hujan kan nganggur, para perajin pun meningkatkan produktivitasnya, tiap orang mampu mencetak 1000 buah batu bata yang dijual dengan harga mencapai 850.000," ujar Antoni salah satu pengerajin batu bata, Senin (1/5).

BMKG menyebut cuaca panas yang terjadi di Indonesia berbeda dengan negara di Asia lainnya, fenomena ini disebut diakibatkan karena gerak semu matahari yang terjadi tiap tahunnya dari Kudus Jawa Tengah.


Penulis: Hasanah

Editor: Yon

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Gelombang Panas Jadi Berkah Bagi Pengerajin Batu Bata

Trending Now

Iklan

iklan