Medantop.id, Kebakaran rumah di Jalan Selamat Pulau, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Sumatera Utara, merenggut nyawa 2 balita kakak beradik, di dalam kamar, pada Rabu (3/5) siang.
Rumah yang terbakar menewaskan dua bocah di Jalan Selamat Pulau, Medan, Foto: Nurhasanah
Belum diketahui pasti penyebab terjadinya kebakaran
tersebut, namun mirisnya kebakaran terjadi saat orang tua korban tengah
berjualan di pasar.
Agar api tidak menyambar kebanguan lain, warga sekitar
terlihat berupaya memadamkan api dengan alat seadanya, dan mendobrak pintu pagar
rumah korban yang terkunci.
Kadis P2K Kota Medan Muhammad Yunus menjelaaskan, api
berhasil dipadamkan setelah petugas damkar kota Medan, mengerahkan 4 unit mobil
pemadam.
“Yang terbakar objeknya adalah salah satu unit rumah permanen,
dan upt kami yang terdekat adalah upt Amplas, langsung turun ke tempat kejadian
kebakaran melaksanakan pemadaman, dan berdasarkan laporan yang ada bahwa ada
dua korban yang saat ini ada di bawa rumah sakit terdekat, sampai dengan
laporan yang kami sampaikan bahwa korban tersebut telah meninggal dunia,”
jelas Yunus.
Namun warga sekita tiba – tiba histeris saat mengetahui 2
anak pemilik rumah yang terjebak di dalamnya ditemukan tewas di dalam kamar,
karena tak bisa menyelamatkan diri saat kebakaran terjadi. Kedua jenazah korban
lalu dievakuasi ke Rumah Sakit Mitra Medika Medan.
“Kejadian kurang lebih sekitar setengah dua belas, tetangga korban bernama ibu ika teriak karena melihat ada asap jadi minta tolong ke tetangga sekitar, Sehingga banyaklah tetangga yang berdatangan, posisi api sudah marak di dalam kamar, dan di dalam kamar itu ada dua korban siabangan umurnya kurang lebih sekitar 5 tahun si adekan umurnya kurang lebih 4 tahun, orang tuanya itu posisi waktu kebakaran lagi kerja di Simpang Limun, jualan ayam, jadi bapaknya tidak mengetahui api sempat besar,”ujar Arsyad, tetangga korban.
Belum dikerahui pasti penyebab terjadinya kebakaran yang
merenggut nyawa 2 balita kakak beradik berusia 4 dan 3 tahun itu, namun menurut
warga, kebakaran terjadi pada siang hari saat orang tua korban tengah berjualan
di pasar. Untuk mengetahui penyebab terjadinya kebakaran, tim inafis langsung
melakukan olah kejadian perkara
