Medantop.id, Medan - Rumah orang tua Ken Admiral, korban penganiayaan anak dari Akbp Achiruddin Hasibuan, Jumat (28/4) dini hari mendapat teror dari orang tidak dikenal. Aksi tersebut diketahui oleh keluarga Ken, namun pelaku berhasil melarikan diri.
Jeruk Purut yang dilempar ke halaman rumah keluarga Ken Admiral, Foto: Hasanah
Aksi teror di kediaman orang tua Ken Admiral yang terletak di
komplek Taman Setia Budi Dua, Kecamatan Medan Sunggal, mendapat teror dari
orang tidak dikenal. Teror tersebut
berupa jeruk purut dan bunga yang dilempar orang tidak dikenal ke halaman rumah
orang tua ken.
Orang tua ken admiral, Elvi Indri, menjelaskan, mengetahui hal itu pihak keluarga Ken dan Security komplek sempat mengejar pelaku, namun pelaku berhasil melarikan diri.
“Diterror atau nga saya kurang paham tetapi, jam 3 malam itu saya
punya yang jaga rumah itu lagi ke besmen lagi ke toilet, pada saat dia naik ke
toilet, dia lihat ada satu orang laki laki pakai baju hitam, celana hitam, lagi
meletakan berbagai bunga bunga bunga mawar, bunga macam macam, di depan rumah,
sesudah itu dia langsung teriak maling maling, orangnya terus lari ke ke arahluar
komplek,” ujar Elvi, Sabtu (29/4).
Pihak keluarga kini mulai memperketat penjagaan di sekitar rumah , terkait aksi teror tersebut
“Saya minta tolong keluarga untuk jaga jaga di rumah, karena rumah
ini kan memang nga berpagar kan aman sekali nga pernah ada apa apa, jadi saya
minta tolong keluarga malam ini jagalah dua orang
dua orang,” pungkas Elvi.
