Medantop.id, Jakarta - Buntut kasus penganiayaan oleh anak pejabat Ditjen Pajak, Menteri Keuangan Sri Mulyani mencopot Rafael Alun Trisambodo, Ayah Mario Dandi, pelaku penganiayaan.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mencopot Rafael Alun Trisambodo |
Selama pemberhentian tugas dan jabatan, Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan akan menginvestigasi kewajaran harta kekayaan Rafael, yang belakangan dipertanyakan publik.
"Mulai hari ini saudara RAT, Saya minta untuk dicopot dari tugas dan jabatannya," Ujar Mulyani, Jumat (24/2).
Keputusan ini diambil Menteri Keuangan Sri Mulyani agar proses investigasi internal dapat berjalan dengan optimal, karena kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandi dan persoalan harta kekayaan sang ayah telah berimbas negatif pada lingkungan kementerian keuangan, terutama mengenai kewajaran harta kekayaan PNS Ditjen Pajak.
Sebelum mengetahui nasibnya hari ini Rafael Alun Trisambodo muncul ke publik menyampaikan permohonan maaf atas ulah anaknya.
"Dengan ini menyampaikan permintaan maaf kepada Mas David dan keluarga besar Bapak Jonathan, keluarga besar PBNU, dan keluarga besar GP Ansor, dikarenakan perbuatan Putra Saya telah menyebabkan luka serius dan trauma yang mendalam,"ujar Rafael dalam rekaman video permintamaan maafnya.
Gara-gara anaknya, harta Rafael pun dikuliti netizen, tak main-main nilai kekayaannya lebih besar dari Dirjen Pajak dan hanya selisih 2 miliar lebih rendah dari total harta Menteri Keuangan.
Dalam laporan harta kekayaan penyelenggaraan negara pada 31 Desember 2021 total harta Rafael mencapai 56,1 miliar rupiah, terdiri dari belasan tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta, Selaman sampai Manado.
Selain itu ada pula dua kendaraan mewah tapi tidak ada catatan kekayaan, berupa mobil Jeep Rubicon yang kerap dipamerkan sang anak di media sosial.
Penulis: Yon
Editor: Agus